Fakhruddin, S,E., M.S.E
Cut Zakia Rizki, S.E., M.Si
Cut Risya Varlitya, S.E., M.Si
Prof. Dr. Said Muhammad, MA
Pusat Riset Kependudukan dan Sumber Daya Manusia (PRKSDM) adalah salah satu pusat riset yang ada di bawah naungan Universitas Syiah Kuala. PRKSDM unsyiah merupakan lembaga penelitian yang fokus pada pengembangan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat. Hingga saat ini,PRKSDM terus berupaya melahirkan sumberdaya peneliti dan akademisi yang memiliki reputasi nasional dan internasional.
Pada awal pendirian, lembaga ini diberi nama Pusat Studi Kependudukan (PSK) Unsyiah yang fokus pada tema penelitian dinamika kependudukan seperti fertilitas, mortalitas dan migrasi penduduk. Pada tahun 2016, nama lembaga berubah menjadi PRKSDM Unsyiah hingga kini. Perubahan nama lembaga mengambarkan pekembangan bidang kajian lembaga yang membawa konsekuensi pada kegiatan lembaga baik dalam penelitian pelatihan maupun publikasi. Sejak tahun 2018 PRKSDM mengalami perubahan nomenklatur menjadi Pusat Riset Kependudukan dan Sumber Daya Manusia (PRKSDM. Saat ini kajian PRKSDM berusaha menyesuaikan dengan perubahan fokus perkembangan ilmu pengetahuan dan berbagai perubahan yang memengaruhi manusia dan kualitasnya seperti kesehatan reproduksi, seksualitas, ketahanan rumah tangga, gender, transformasi rural-urban, pergeseran struktur perekonomian dari pertanian tradisonal ke agribisnis, pelayanan sosial, otonomi dan desentralisasi, kebijakan sosial serta isu-isu ekonomi makro lainnya.
Sebagai bagian dari Universitas Syiah Kuala, PRKSDM juga memiliki kewajiban untuk mencapai visi Unsyiah sebagai salah satu universitas terkemuka di kawasan asia tenggara. PRKSDM terus meningkatkan kualitas peneliti agar mampu menghasilkan publikasi bertaraf internasional. PRKSDM saat ini sedang merintis kerjasama dengan berbagai mitra untuk menjadi “Center of Excellent” dari bidang ilmu demografi di Indonesia. Sebagai bentuk tanggung jawab keilmuan, Program dan kegiatan PRKSDM berpusat pada upaya untuk menanamkan pemahaman diantara para pembuat kebijakan, perencana, peneliti, dunia usaha, praktisi maupun masyarakat lainnya mengenai perubahan demografi dan variabel lainnya yang memberikan implikasi pada setiap usaha yang bersifat perkembangan nasional.
